Hasil printer tidak jelas tentu saja sangat menyebalkan bagi semua orang. Apalagi jika ada dokumen fisik yang harus Anda gunakan sesegera mungkin atau perlu dikirimkan. Dalam artikel ini, kami akan berbagi beberapa kiat praktis untuk mengatasi masalah cetakan printer yang kurang jelas supaya Anda mendapatkan hasil print yang tajam dan berkualitas setiap kali menggunakannya.
Mari simak panduan cara mengatasi hasil print tidak jelas di bawah ini!
Kenapa Hasil Printer Tidak Jelas?
Penyebab hasil print buram atau kurang jelas bisa sangat beragam, di antaranya yaitu:
1. Tinta Atau Toner Memiliki Kualitas Rendah
Penggunaan tinta atau toner yang berkualitas rendah atau tidak sesuai dengan spesifikasi printer sering kali menjadi penyebab utama dari hasil cetak yang buram dan tidak memuaskan.
Tinta atau toner yang tidak sesuai dapat mengganggu kinerja kepala cetak, menyebabkan distribusi tinta yang tidak merata pada kertas. Selain itu, tinta berkualitas rendah mungkin tidak mengering dengan baik.
2. Kepala Cartridge Kotor
Ketika bagian kepala cartridge printer Anda mulai kotor atau tersumbat, aliran tinta menjadi tidak lancar. Inilah salah satu dari sekian banyak penyebab hasil print buram.
Tersumbatnya kepala cartridge biasanya terjadi karena tinta yang lama tidak digunakan atau kualitas tinta yang tidak sesuai dengan standar.
3. Jenis Kertas Tidak Sesuai
Menggunakan jenis kertas yang tidak sesuai dengan spesifikasi printer bisa berpengaruh pada kualitas cetak. Misalnya, kertas yang terlalu tipis atau tebal atau kertas yang memiliki tekstur yang tidak rata.
4. Kesalahan Pengaturan Printer
Pengaturan printer yang tidak sesuai dapat menyebabkan hasil cetak menjadi buram. Contoh pengaturan tersebut adalah mode cetak draft atau fast mode. Ketika printer di-setting dalam mode tersebut, tinta yang dikeluarkan sangatlah tipis. Hasil tulisan atau gambar pada dokumen pun tidak terlihat tajam.
5. Cartridge Tinta atau Toner Hampir Habis
Tinta atau toner yang hampir habis akan membuat hasil cetak yang tidak merata. Ketidakseimbangan dalam penyebaran tinta terjadi karena tinta yang tidak cukup diaplikasikan ke seluruh halaman. Maka, dokumen hasil cetak pun menjadi kurang bagus.
6. Masalah Perangkat Lunak Printer
Kadang-kadang, masalah yang terjadi pada driver atau perangkat lunak printer dapat berdampak negatif pada kualitas cetak.
Hal ini bisa terjadi karena berbagai alasan, seperti driver yang usang atau tidak kompatibel, kesalahan dalam pengaturan perangkat lunak, atau adanya bug dalam software printer itu sendiri.
7. Kerusakan pada Printer
Komponen printer yang rusak atau aus memang sering berimbas kepada kualitas cetak. Misalnya, bagian roller yang merupakan bagian penting dalam proses penarikan dan pemberian kertas ke dalam printer.
Bila roller sudah aus atau rusak, akan terjadi masalah dalam penempatan kertas dan mengakibatkan kertas tidak masuk dengan lurus atau stabil. Akhirnya, penyebaran tinta pada kertas menjadi kurang rata atau buram.
Hal yang Perlu Dilakukan Jika Hasil Print Tidak Jelas
Tidak perlu bingung jika hasil print tidak jelas, Anda bisa melakukan beberapa langkah sederhana seperti:
1. Periksa dan Bersihkan Kepala Cartridge
Jika menggunakan printer inkjet, kemungkinan terdapat sumbatan pada kepala cartridge. Anda bisa menggunakan fitur cleaning yang tersedia pada printer untuk membersihkannya.
Fitur cleaning merupakan fitur yang tersedia pada printer inkjet adalah sebuah fitur penting yang dirancang untuk menjaga kinerja cetak pada level optimal. Fungsi utamanya adalah membersihkan bagian print head.
Untuk mengaktifkan fitur cleaning pada printer inkjet, pertama-tama nyalakan printer dan akses menu printer melalui layar LCD atau tombol pada panel kontrol. Dari sini, pilih ‘Maintenance’, ‘Tools’, atau ‘Utility’.
Lalu cari dan pilih opsi yang berkaitan dengan cleaning, seperti ‘Head Cleaning’, ‘Nozzle Check’, atau ‘Clean Print Heads’. Setelah memilih opsi ini, ikuti instruksi yang diberikan
Khusus untuk printer laser, Anda hanya perlu pastikan drum dan komponen lainnya bersih dan bebas dari debu.
2. Ganti Cartridge Tinta atau Toner
Anda pun dapat mengecek isi tinta atau toner printer. Jika tinta atau toner hampir habis, segera gantilah dengan yang baru. Pastikan pula Anda hanya menggunakan tinta atau toner yang sesuai dengan spesifikasi printer.
3. Cek Pengaturan Printer
Masalah hasil print buram bisa jadi bersumber dari pengaturan yang kurang sesuai. Pastikan pengaturan printer diatur pada kualitas cetak optimal. Terutama jika Anda mencetak dokumen penting atau gambar dengan resolusi tinggi.
4. Gunakan Kertas yang Tepat
Kertas yang terlalu tipis, tebal, atau berkualitas rendah bisa mempengaruhi hasil cetak. Maka Anda sebaiknya menggunakan jenis kertas yang sesuai dengan printer untuk menghindari kualitas cetak yang buruk.
Contohnya berat kertas yang dinyatakan pada satuan gsm (gram per square meter). Kertas dengan gsm rendah cenderung lebih tipis dan mungkin tidak menyerap tinta dengan baik, menyebabkan tinta menyebar atau mengalami “bleed” yang bisa membuat teks atau gambar terlihat buram.
Namun kertas yang terlalu tebal untuk printer tertentu bisa menyebabkan masalah feeding, di mana kertas tidak masuk atau melewati printer dengan benar dan pada akhirnya menyebabkan cetakan yang tidak rata.
Itu artinya, selalu perhatikan dan gunakan spesifikasi kertas yang sesuai untuk jenis printer Anda. Bacalah buku manual atau website resmi dari tipe printer Anda. Sehingga Anda dapat memahami spesifikasi tentang jenis kertas yang ideal untuk setiap mesin printer.
5. Kalibrasi Printer
Kalibrasi printer merupakan langkah penting yang seringkali diabaikan, namun memiliki peran krusial dalam memastikan kualitas cetak yang optimal.
Kalibrasi printer merupakan langkah penting untuk memastikan akurasi warna dan penempatan cetakan yang tepat. Selama proses kalibrasi, Anda akan diinstruksikan untuk mencetak satu atau beberapa halaman uji yang menampilkan pola atau warna tertentu.
Setelah halaman uji dicetak, Anda harus memeriksanya secara visual untuk menilai kualitas cetak dan melakukan penyesuaian manual jika diperlukan, berdasarkan hasil yang diperoleh.
Anda mungkin perlu menyesuaikan beberapa pengaturan dan kembali melakukan uji cetak sampai menghasilkan cetakan yang tajam dan warna yang akurat.
6. Cek Dokumen Asli
Di beberapa kasus, penyebab hasil print kurang bagus justru karena dokumen aslinya yang memiliki kualitas buruk. Tidak ada salahnya untuk mengecek kembali dokumen sumber. Jika resolusi gambar atau dokumen rendah, hasil cetak juga akan kurang jelas.
7. Servis Printer
Jika semua cara mengatasi hasil print tidak jelas tidak berhasil, kemungkinan besar ada masalah mekanis atau internal pada printer. Dalam hal ini, pertimbangkan untuk membawa printer ke pusat servis resmi.
Jangan bongkar mesin printer tanpa panduan yang jelas. Sebab, mengotak-atik mesin secara sembarangan justru bisa membuat mesin printer mengalami kerusakan yang lebih parah.
MCM dapat membantu Anda untuk memperbaiki mesin printer dari berbagai brand papan atas. Dengan pengalaman lebih dari 15 tahun, MCM hadir di Indonesia sebagai distributor sekaligus penyedia jasa service mesin printer.